Di Desa Mangunan, limbah minyak jelantah berlimpah terutama yang dihasilkan UMKM pangan yang ada juga dari sisa rumah tangga, yang selama ini kerap dibuang begitu saja karena dianggap tidak layak pakai. Selain mencemari lingkungan, limbah ini juga bisa menjadi sumber permasalahan kesehatan. Oleh karena itu, mahasiswa Undar Jombang berinisiatif mengadakan pelatihan bagi warga agar dapat mengolah minyak bekas tersebut menjadi lilin aromaterapi yang memiliki potensi pasar.
Puluhan warga antusias mengikuti kegiatan ini, mulai dari ibu-ibu PKK hingga pelaku UMKM setempat. Dalam pelatihan, mereka mendapatkan materi dari Suci Hati Ilmiah, S.Si., seorang praktisi yang berpengalaman dalam pembuatan lilin aromaterapi. Para peserta diajarkan langkah-langkah mulai dari penyaringan minyak jelantah, pencampuran bahan, hingga proses pencetakan lilin. Selain itu, mereka juga mempelajari cara menambahkan essential oil untuk memberikan aroma relaksasi pada produk yang dihasilkan.
Salah satu mahasiswa KKM Undar Jombang menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan mampu memberikan solusi kreatif bagi masyarakat dalam mengelola limbah minyak jelantah.
"Selain bermanfaat untuk keperluan rumah tangga, lilin aromaterapi ini juga memiliki nilai jual, sehingga bisa menjadi peluang usaha baru bagi warga," ujarnya.
Pemerintah Desa Mangunan pun menyambut baik inisiatif mahasiswa tersebut. Melalui sekretaris desa setempat mengapresiasi kegiatan ini karena tidak hanya mengurangi pencemaran lingkungan tetapi juga membuka kesempatan ekonomi baru bagi masyarakat.
Ke depan, mahasiswa Undar Jombang berkomitmen untuk terus mendampingi masyarakat dalam mengembangkan usaha berbasis produk ramah lingkungan ini. Program ini menjadi bukti nyata kontribusi mahasiswa dalam pengabdian kepada masyarakat, sejalan dengan upaya pemerintah dalam pengelolaan limbah dan pemberdayaan ekonomi kreatif.
[Divisi Publikasi dan Dokumentasi, KKM Desa Mangunan Periode 1 TA. 2024/2025, UNDAR Jombang]
0 Komentar
Thanks for your visiting and comments!