Ad Code

7 Ciri Hotel Ramah Lingkungan yang Perlu Kita Ketahui

Hotel ramah lingkungan
Hotel ramah lingkungan [Ilustrasi: shutterstock]

DALAM beberapa tahun terakhir, kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan hidup semakin meningkat. Tidak hanya dalam kehidupan sehari-hari, tetapi juga saat kita bepergian. Salah satu hal yang patut menjadi perhatian adalah memilih tempat menginap yang mendukung prinsip keberlanjutan. Hotel ramah lingkungan atau eco-friendly hotel bukan hanya tren semata, tetapi merupakan bagian dari gaya hidup berkelanjutan yang bisa kita terapkan saat liburan atau perjalanan bisnis. Melansir dari laman https://hoteltop.id/, hotel ramah lingkungan mengusung berbagai inovasi hijau yang tidak hanya mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan, tetapi juga memberikan pengalaman menginap yang lebih nyaman dan bermakna.

Nah, berikut ini adalah tujuh ciri hotel ramah lingkungan yang bisa menjadi panduan bagi kita untuk memilih tempat menginap yang peduli terhadap bumi.

1. Menggunakan Energi Terbarukan

Ciri pertama yang patut kita perhatikan adalah penggunaan energi terbarukan, seperti panel surya atau turbin angin. Hotel ramah lingkungan biasanya telah beralih dari sumber energi fosil ke energi yang lebih bersih dan terbarukan. Dengan memanfaatkan energi matahari atau angin, hotel dapat mengurangi jejak karbon yang dihasilkan selama operasionalnya. Ini adalah langkah konkret yang bisa kita dukung dengan menjadi tamu di hotel tersebut.

2. Efisiensi Air dan Listrik

Hotel yang peduli lingkungan juga menerapkan sistem efisiensi dalam penggunaan air dan listrik. Misalnya, menggunakan shower bertekanan rendah, toilet hemat air, dan lampu LED di seluruh ruangan. Beberapa hotel bahkan menggunakan teknologi sensor gerak untuk lampu dan pendingin ruangan, sehingga hanya menyala saat ada orang di dalam ruangan. Dengan cara ini, hotel tidak hanya menghemat energi, tetapi juga membantu mengurangi pemborosan sumber daya alam.

3. Pengelolaan Limbah yang Bertanggung Jawab

Ciri ketiga adalah sistem pengelolaan limbah yang baik. Hotel ramah lingkungan biasanya memilah sampah menjadi organik, anorganik, dan daur ulang. Beberapa hotel bahkan mengolah sampah organik menjadi kompos untuk taman mereka. Di restoran hotel, penggunaan sedotan plastik sekali pakai sudah mulai ditinggalkan, diganti dengan bahan yang bisa terurai secara alami. Kita sebagai tamu pun didorong untuk ikut berpartisipasi dalam sistem ini, misalnya dengan menggunakan kembali handuk dan tidak meminta pergantian sprei setiap hari.

4. Mengutamakan Produk Lokal dan Ramah Lingkungan

Hotel ramah lingkungan juga biasanya bekerja sama dengan komunitas lokal dan menggunakan produk yang berasal dari daerah sekitar. Dari makanan, minuman, hingga perlengkapan mandi, semuanya dibuat dari bahan lokal yang berkelanjutan. Kita bisa menikmati hidangan segar tanpa harus merasa bersalah karena meninggalkan jejak karbon yang tinggi dari logistik jarak jauh. Selain itu, hotel juga lebih memilih perlengkapan mandi dalam kemasan isi ulang dibanding kemasan sekali pakai.

5. Desain Bangunan yang Berkelanjutan

Desain arsitektur hotel juga menjadi indikator penting. Hotel ramah lingkungan biasanya dibangun dengan mempertimbangkan sirkulasi udara alami, pencahayaan matahari yang optimal, dan bahan bangunan yang ramah lingkungan. Beberapa bahkan memanfaatkan bahan daur ulang atau kayu bersertifikat untuk mengurangi dampak lingkungan. Kita akan merasakan suasana yang lebih alami, sejuk, dan nyaman ketika menginap di tempat seperti ini.

6. Dukungan terhadap Konservasi Alam

Hotel berwawasan lingkungan juga biasanya terlibat dalam program konservasi alam, seperti penanaman pohon, perlindungan terumbu karang, atau pemeliharaan kawasan hijau di sekitar hotel. Bahkan, ada hotel yang menyumbangkan sebagian keuntungannya untuk kegiatan pelestarian lingkungan. Kita pun dapat berkontribusi secara tidak langsung hanya dengan memilih untuk menginap di sana.

7. Edukasi Tamu dan Karyawan

Terakhir, hotel ramah lingkungan tidak hanya menerapkan prinsip hijau di balik layar, tetapi juga mengedukasi tamu dan karyawannya. Mereka menyediakan informasi tentang pentingnya keberlanjutan dan cara-cara sederhana yang bisa kita lakukan selama menginap. Misalnya, ajakan untuk tidak membuang makanan, mematikan AC saat keluar kamar, atau mengikuti tur edukasi lingkungan yang disediakan hotel. Kesadaran ini perlahan bisa membentuk kebiasaan baru yang positif dalam kehidupan kita sehari-hari.

Itulah tujuh ciri hotel ramah lingkungan yang perlu kita ketahui. Memilih hotel ramah lingkungan bukan berarti kita harus mengorbankan kenyamanan. Sebaliknya, banyak hotel hijau yang justru menawarkan pengalaman menginap yang unik dan lebih bermakna. Dengan mendukung hotel yang memiliki kepedulian terhadap bumi, kita tidak hanya mendapatkan tempat beristirahat, tetapi juga menjadi bagian dari solusi global untuk menjaga lingkungan. Karena menjaga bumi bisa dimulai dari tempat tidur hotel yang kita pilih.

Posting Komentar

0 Komentar

Ad Code